Anak Tangga

Anak Tangga merupakan sebuah tim kreatif dalam berbagai disiplin desain, termasuk kawasan, arsitektur, ruang interior, dan furnitur. Anak Tangga telah mengerjakan berbagai proyek di berbagai kategori, seperti kawasan pariwisata, hotel, apartemen, restoran, perumahan, perkantoran, foodcourt, rumah tinggal, dan lainnya.Dibentuk pada tahun 2019, tim kami terdiri dari individu yang memiliki latar belakang beragam, membawa pengalaman berharga dari magang di perusahaan-perusahaan ternama di bidang arsitektur. Ketekunan dan keteguhan dalam mengelola proyek-proyek independen menjadi cermin komitmen kami terhadap kualitas.

PROJECTS

CM Driving Golf
Tiga Titik
Ceper House
FUR House
UD Djaya Jogja
Dekkson Headquarter Semarang
BWS House
Wotgaleh
Riverside
PM SPACE
The Aceh Connection
Rumah Anak Tangga
UD Djaya Gramedia
Griya Truntum
Work In One
UD Djaya Solo
Puri Pesanggrahan
Kalibata House
NP House
Z-House
T-House
Gemolong House
ER House
UD Djaya Malabar
Secang
Tiny House
Bale Wangsa
SABA

Anak Tangga

Anak Tangga merupakan sebuah tim kreatif dalam berbagai disiplin desain, termasuk kawasan, arsitektur, ruang interior, dan furnitur. Anak Tangga telah mengerjakan berbagai proyek di berbagai kategori, seperti kawasan pariwisata, hotel, apartemen, restoran, perumahan, perkantoran, foodcourt, rumah tinggal, dan lainnya.Dibentuk pada tahun 2019, tim kami terdiri dari individu yang memiliki latar belakang beragam, membawa pengalaman berharga dari magang di perusahaan-perusahaan ternama di bidang arsitektur. Ketekunan dan keteguhan dalam mengelola proyek-proyek independen menjadi cermin komitmen kami terhadap kualitas.

PROJECTS

FUR House
BWS House
Kalibata House
Griya Truntum
Puri Pesanggrahan
Bale Wangsa
ER House
Tiny House
NP House

Anak Tangga

Anak Tangga merupakan sebuah tim kreatif dalam berbagai disiplin desain, termasuk kawasan, arsitektur, ruang interior, dan furnitur. Anak Tangga telah mengerjakan berbagai proyek di berbagai kategori, seperti kawasan pariwisata, hotel, apartemen, restoran, perumahan, perkantoran, foodcourt, rumah tinggal, dan lainnya.Dibentuk pada tahun 2023, tim kami terdiri dari individu yang memiliki latar belakang beragam, membawa pengalaman berharga dari magang di perusahaan-perusahaan ternama di bidang arsitektur. Ketekunan dan keteguhan dalam mengelola proyek-proyek independen menjadi cermin komitmen kami terhadap kualitas.

PROJECTS

Work In One
UD Djaya Jogja
Secang
PM SPACE
Dekkson Headquarter Semarang
UD Djaya Solo
Riverside
UD Djaya Malabar
Baret Jingga
SABA

Punya ide tapi ingin praktis?
Anak Tangga adalah solusinya!

Kitchen
Kitchen
Kitchen
Kitchen
Kitchen

Innovate Arch,
Designing Your Dream

Your Vision,
Our Expertise
Your Satisfaction,
Our Guarantee

Flexibility
of Budget

Your Space,
Your Style,
Your Way

Easy &
Instant

AI Experience

Figure out what suits you best,
then we'll build it for you.

PEOPLE

FARIQ BOWO LEKSONO

Fariq Bowo Leksono

Chief Executive Officer

Arfiana naura fadhila

Arfiana Naura Fadhila

Chief Financial Officer

Yasmintia Sabhanindita Mazaya

Yasmintia S. Mazaya

Chief Marketing Officer

muhammad hafidz

Muhammad Hafidz

Chief Operating Officer

Meurah Intan Shafia

Meurah Intan Shafia

VP of Marketing

Tiara Shafira Madani

Tiara Shafira Madani

VP of Architectural Design

Azriel Kevin Maulana

Azriel Kevin Maulana

Architectural Designer

azzahra khavista imani

Azzahra Khavista I.

Architectural Designer

immanuel satya dharma

Immanuel Satya D.

ArchViz Artist

Fadhila Ayyun Nisrina

Fadhila Ayyun Nisrina

Interior Designer

In the heart of a rapidly evolving world, where the old often clashes with the new, a vibrant team of eleven young souls at Anak Tangga stands as a beacon of innovation and creativity. These spirited young professionals defy the conventional wisdom that architects must age into their creativity like fine wine. They are living proof that youth can be the very pulse of innovation.United by their unyielding passion for collaboration, each member of the team brings a unique set of skills, driven by the shared goal of breaking new ground in design and architecture. They constantly scour the horizon for fresh ideas, turning them into revolutionary solutions for their clients, challenging the age-old stigma that equates age with expertise.In this quest for innovation, they are not alone. Backing them is a seasoned cadre of construction experts—partners with decades of experience, who have built their reputations on the foundations of countless structures. These experts are more than just mentors; they are collaborators and discussion partners, ready at a moment's notice to turn a visionary concept into a concrete reality."This perfect melding of youthful exuberance and seasoned expertise forms the cornerstone of Anak Tangga's philosophy. Together, they don’t just face the challenges of the modern world; they set new benchmarks, proving that the best solutions often come from the most unexpected places."

CM DRIVING GOLF

ARCHITECTURAL PROJECT
Location: Bogor
Year: 2025
Area: ± 2,485m2
Status: Proposal

The Reunion Bay hadir sebagai lebih dari sekadar driving range—ia adalah ruang yang menampung cerita, pertemuan, dan kebersamaan. Terletak di Bogor, proyek ini memanfaatkan lahan ±2.485 m² untuk merancang sebuah destinasi yang bukan hanya berfungsi sebagai tempat berlatih golf, tetapi juga sebagai wadah interaksi sosial yang hangat. Filosofi perancangannya sederhana: menghadirkan ruang yang mampu mempertemukan masa lalu, masa kini, dan masa depan dalam satu pengalaman ruang.

Pertimbangan arsitektural utama adalah bagaimana menghadirkan keseimbangan antara fungsi olahraga dan suasana rekreatif. Area bay yang menjadi inti kegiatan golf didesain dengan tata ruang yang lapang, pencahayaan alami yang optimal, serta pandangan terbuka ke lanskap sekitar. Sementara itu, putting green dan fitting area melengkapi kebutuhan teknis, memastikan pengalaman pengguna tetap premium tanpa mengorbankan kenyamanan.

Facade
Facade

Di luar fungsi utamanya, The Reunion Bay memperkaya pengalaman dengan ruang-ruang yang dirancang penuh nuansa. Lobby dan lounge menjadi ruang transisi yang ramah, restoran dan bar menghadirkan kesempatan bercengkerama, sementara area retail dan booth menambahkan dinamika komersial yang menyatu secara harmonis. Kehadiran fasilitas pendukung seperti mushola, ruang staf, hingga ball laundry room ditempatkan dengan cermat agar operasional berjalan efisien tanpa mengganggu alur pengunjung.

Dengan pendekatan desain yang kontemporer namun tetap hangat, The Reunion Bay menjadi lebih dari sekadar proyek arsitektur: ia adalah pernyataan bahwa ruang olahraga dapat sekaligus menjadi ruang sosial dan kultural. Melalui integrasi fungsi, estetika, dan atmosfer, proyek ini menegaskan bahwa arsitektur mampu menciptakan pengalaman yang tak hanya memfasilitasi aktivitas, tetapi juga menghidupkan kembali esensi kebersamaan.

THE ACEH CONNECTION

INTERIOR PROJECT
Location: Jakarta
Year: 2023
Area: 70 m2
Status: Proposal

Ruang kafe ini dirancang ulang untuk menonjolkan identitas Aceh melalui perpaduan tema vintage dengan sentuhan Indochine. Elemen pintu Aceh dipilih sebagai aksen khas, sekaligus membedakan wajah bangunan yang berada di antara deretan ruko.

Kondisi lahan yang terbatas, hanya 70 m², menjadi tantangan utama. Desain harus mampu menghadirkan efisiensi tata ruang tanpa mengurangi fungsi kafe sebagai ruang berkumpul yang nyaman.

Strategi perancangan diarahkan pada pengalaman visual yang interaktif. Board peta Aceh yang menandai titik persebaran kopi Indonesia dipadukan dengan foto tokoh Aceh, sementara pilihan material kayu gelap, detail moulding, dan furnitur rotan memperkuat nuansa vintage yang hangat.

Hasil rancangan menghadirkan atmosfer kafe dengan karakter Aceh yang kuat sekaligus informatif. Ruang tidak hanya berfungsi secara efisien, tetapi juga menjadi media narasi yang menyampaikan cerita tentang Aceh dan kopi Nusantara kepada pengunjung.

Z-HOUSE

ARCHITECTURAL PROJECT
Location: Jakarta
Year: 2025
Area: m2
Status: Project Proposal

Rumah ini dirancang untuk dua keluarga yang tinggal dalam satu lahan di tengah kawasan urban Jakarta. Tujuannya adalah menghadirkan hunian bersama yang mampu menampung dinamika keluarga besar, namun tetap memberi ruang privat bagi masing-masing anggota.

Keterbatasan lahan di lingkungan padat menjadi tantangan utama. Desain harus efisien, mampu mengakomodasi kebutuhan ruang yang berlapis, sekaligus menjaga kualitas cahaya, udara, dan privasi.

Strategi yang dipilih adalah memecah massa bangunan menjadi dua unit yang berdiri berdampingan dengan halaman bersama sebagai penghubung. Ruang tengah ini berfungsi sebagai titik temu, sementara setiap unit tetap memiliki area sendiri yang jelas batasnya.

Hasilnya adalah hunian yang adaptif, fungsional, dan kontekstual dengan kehidupan perkotaan. Rumah ini menjadi ruang tumbuh yang memungkinkan interaksi keluarga besar, sekaligus menjaga kemandirian masing-masing unit di dalamnya.

TIGA TITIK

ARCHITECTURAL & INTERIOR DESIGN
Location: Sleman, DI Yogyakarta
Year: 2025
Area: 60 m2
Status: Built

Tiga Titik dirancang sebagai sebuah kafe yang berdiri di atas lahan multifungsi bersama homestay dan kos-kosan. Nama “Tiga Titik” merepresentasikan tiga fungsi tersebut sekaligus menjadi simbol jeda, ruang singgah sejenak di tengah hiruk pikuk keseharian. Dengan luas sekitar 60 m², kafe ini mengusung tema mid-century modern yang hangat dan tenang, namun tetap akrab bagi anak muda.

Keterbatasan lahan menjadi tantangan utama dalam perancangan. Ruang harus efektif, mampu mengakomodasi aktivitas pengunjung sekaligus mendukung layanan cepat seperti pemesanan daring. Untuk itu, dirancang jendela khusus sebagai titik pengambilan pesanan bagi layanan delivery.

Pendekatan desain menekankan material yang khas mid-century: kayu, keramik mozaik kecil, serta penggunaan warna earthy tone seperti bata tempel dan batu candi. Tata ruang dibagi menjadi tiga zona—indoor, semi-outdoor, dan outdoor—yang memberi pilihan pengalaman berbeda sesuai kebutuhan pengunjung.

Hasilnya adalah kafe yang sederhana namun berkarakter. Tiga Titik menjadi ruang jeda yang menyatu dengan fungsi lain di lahan, sekaligus menghadirkan suasana nyaman yang bisa dinikmati baik secara langsung maupun melalui layanan cepat.

RUMAH ANAK TANGGA

Facade

ARCHITECTURAL & INTERIOR DESIGN
Location: Sleman, DI Yogyakarta
Year: 2025
Area: _ m2
Status: Built

Kantor baru Anak Tangga lahir dari keyakinan bahwa arsitektur tidak berhenti di atas kertas. Ruang ini dirancang sebagai perpanjangan dari filosofi studio: tempat di mana gagasan tidak hanya diceritakan, tetapi juga diwujudkan. Setiap dinding, furnitur, hingga detail interior dihadirkan sebagai bukti nyata bahwa desain dapat menjadi ruang hidup yang bernapas bersama penggunanya.

Bagi Anak Tangga, kantor bukan sekadar fasilitas operasional, melainkan laboratorium kreatif. Di sinilah ide diuji, material dieksplorasi, dan detail konstruksi dimatangkan. Proses desain yang biasanya hanya terlihat dalam gambar kerja kini dapat dirasakan langsung dalam pengalaman ruang. Dengan begitu, kantor ini menjadi medium eksperimen berkelanjutan yang mendukung pencarian identitas arsitektur studio.

Facade

Tantangan utama dalam perancangan adalah menghadirkan ruang kerja yang tidak hanya fungsional, tetapi juga representatif sebagai wajah studio. Visi yang diusung adalah menciptakan kantor yang mampu mewadahi aktivitas harian tim sekaligus tampil sebagai ruang pamer yang menyuarakan karakter Anak Tangga. Dengan pendekatan ini, kantor menjadi titik temu antara produktivitas internal dan impresi eksternal.

Konsep besar yang dipilih adalah creative playground. Setiap sudut ruang dirancang untuk memperlihatkan integrasi antara produk, material, dan ide. Ruang rapat menjadi tempat diskusi strategis sekaligus galeri material. Area kerja tidak hanya efisien untuk tim, tetapi juga menampilkan bagaimana sebuah detail desain dapat memengaruhi suasana. Bahkan area publik didesain fleksibel untuk menerima tamu maupun menjadi arena presentasi spontan.

Berbeda dari showroom konvensional yang statis, kantor Anak Tangga dihidupkan sebagai showroom in action. Partner, vendor, maupun klien dapat melihat langsung bagaimana material diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Cat, keramik, furnitur, hingga sistem pencahayaan tidak lagi hanya ditampilkan sebagai sampel, tetapi digunakan dalam keseharian, sehingga setiap elemen punya cerita fungsional sekaligus estetis.

Facade
Facade

Lebih dari sekadar tempat bekerja, kantor ini didesain sebagai pusat kolaborasi. Ruang terbuka yang adaptif memungkinkan terjadinya diskusi lintas disiplin, workshop kreatif, hingga pertemuan dengan komunitas desain. Anak Tangga percaya bahwa arsitektur dapat mendorong pertumbuhan ekosistem kreatif, dan kantor ini menjadi titik awal bagi kolaborasi yang berkelanjutan dengan berbagai pihak.

Hasil akhirnya adalah kantor yang mencerminkan wajah brand: terbuka, eksperimental, dan kolaboratif. Di sini, arsitektur tampil bukan hanya sebagai produk, melainkan sebagai proses yang terus berkembang. Kantor Anak Tangga menegaskan bahwa desain dapat hidup bersama penggunanya, menjadi representasi brand yang kuat, sekaligus menyuarakan visi studio untuk membangun ruang yang menghidupkan orang-orang di sekitarnya.

T-HOUSE

Facade

ARCHITECTURAL & INTERIOR DESIGN
Location: Klaten, Jawa Tengah
Year: 2025
Area: 400 m2
Status: On Going

Rumah satu lantai seluas 400 m² ini dirancang untuk pasangan muda yang menginginkan kedekatan dengan keluarga. Konsep ruang berpusat pada area tengah dengan ceiling tinggi, sehingga sirkulasi udara lebih lega dan nyaman. Arah desain dipilih ke gaya classic Mediterranean dengan palet warna putih, krem, dan kayu, serta tata ruang besar yang fleksibel untuk kebutuhan di masa mendatang.

Tantangan muncul dari kebutuhan menciptakan rumah luas satu lantai dengan kualitas ruang yang tetap efisien. Selain itu, rumah ini sering menjadi tempat acara keluarga, sehingga rancangan harus mampu mengakomodasi aktivitas bersama tanpa banyak sekat, namun tetap menjaga keseimbangan cahaya dan udara alami.

Facade

Pendekatan desain dilakukan dengan memaksimalkan lahan terbuka dan orientasi ruang. Tata massa diolah untuk memberi akses yang lapang, dengan ruang-ruang utama diarahkan ke area tengah. Pemilihan material kayu, finishing terang, serta detail klasik pada bukaan memberi nuansa hangat, sementara ceiling tinggi memastikan kenyamanan sirkulasi.

Hasil rancangan menghadirkan rumah satu lantai yang lapang, terang, dan bersahabat. Ruang-ruang besar tanpa banyak batasan memungkinkan kegiatan keluarga berlangsung dengan leluasa, sementara karakter classic Mediterranean memberi identitas yang kuat sekaligus timeless.

CEPER HOUSE

Facade

INTERIOR DESIGN
Location: Klaten, Jawa Tengah
Year: 2025
Area: m2
Status: Built

Renovasi ini mencakup tiga area utama: ruang tidur, ruang tamu, dan living room. Setiap ruang dirancang ulang sesuai kebutuhan pengguna, dengan fokus pada fungsi harian sekaligus fleksibilitas untuk aktivitas keluarga.

Kamar tidur diarahkan ke nuansa semi mid-century. Untuk mendukung aktivitas penggunanya yang masih kuliah dan gemar membaca, ditambahkan peg board interaktif serta rak buku sebagai showcase kecil. Elemen ini tidak hanya berfungsi praktis, tetapi juga menjadi aksen visual yang personal.

Facade

Ruang tamu dan living room ditata dengan sekat partisi fleksibel yang dapat dibuka dan ditutup sesuai kebutuhan. Hal ini memungkinkan rumah beradaptasi saat digunakan untuk acara keluarga besar, sekaligus tetap nyaman untuk aktivitas sehari-hari.

Arah desain untuk area publik dipilih ke gaya clean classic dengan dominasi warna putih dan aksen beige. Hasilnya adalah kombinasi ruang yang hangat, bersih, dan fungsional, mampu menampung dinamika keseharian sekaligus momen kebersamaan dalam skala besar.

UD DJAYA COFFEE X GRAMEDIA

Facade

INTERIOR DESIGN
Location: Jogja, DI Yogyakarta
Year: 2025
Area: m2
Status: Proposal

Proyek ini menggabungkan dua dunia: kopi dan literasi. UD Djaya Coffee bersama Gramedia menghadirkan ruang baru di Yogyakarta, di mana pengunjung bisa menikmati kopi sekaligus berinteraksi dengan buku. Konsepnya sederhana: menjadikan toko buku lebih hidup dengan menghadirkan suasana kafe, dan menjadikan kafe lebih bermakna dengan kehadiran literasi.

Tantangan utama adalah bagaimana merancang ruang yang mendukung aktivitas ganda: membaca, bekerja, dan bersosialisasi. Selain itu, area harus tetap efisien mengingat adanya fungsi bookstore dan coffee bar yang berjalan berdampingan, serta kebutuhan menghadirkan ruang hening yang benar-benar kondusif.

Facade

Pendekatan desain dikembangkan melalui zoning yang jelas: Silent Room sebagai area fokus, book display untuk eksplorasi literasi, serta area duduk variatif yang mendukung interaksi. Identitas ruang ditegaskan lewat material hangat, tata sirkulasi yang intuitif, serta display buku yang dirancang sebagai bagian dari pengalaman.

Hasilnya adalah ruang hybrid yang mengangkat nilai literasi sekaligus gaya hidup. Pengunjung dapat membaca, bekerja, atau sekadar menikmati kopi, sambil merasakan atmosfer Gramedia yang lebih terbuka. Proyek ini menegaskan bagaimana desain mampu memperpanjang pengalaman pelanggan—dari membaca, memilih buku, hingga membawa pulang cerita.

GEMOLONG HOUSE

Facade

INTERIOR DESIGN
Location: Sragen, Jawa Tengah
Year: 2025
Area: m2
Status: Proposal

Rumah satu lantai ini menjalani perancangan interior dengan konsep Tropical Elegance, yaitu pertemuan antara kehangatan tropis dan kesan klasik yang elegan. Ide utamanya adalah menghadirkan ruang-ruang yang nyaman digunakan sehari-hari, namun tetap memiliki sentuhan timeless.

Tantangan perancangan terletak pada bagaimana menyatukan kebutuhan ruang keluarga, kamar tidur, dan dapur dalam satu alur desain yang konsisten. Masing-masing area memiliki fungsi spesifik, tetapi harus tetap selaras dalam gaya dan atmosfer.

Facade

Pendekatan desain dilakukan dengan permainan warna netral seperti ivory dan cool grey, dipadukan dengan aksen kayu, rotan, dan tekstur alami. Ruang keluarga diberi nuansa bersih dengan sentuhan hijau, kamar tidur menghadirkan kombinasi kayu terang dan aksen pink lembut, sementara dapur menggunakan countertop terang dengan lantai tegel sebagai aksen.

Hasilnya adalah hunian dengan interior yang menyeimbangkan ketenangan dan kehangatan. Setiap ruang terasa lapang, nyaman, dan tetap selaras satu sama lain, menciptakan suasana rumah yang grounded sekaligus elegan.

GRIYA TRUNTUM

Location: Surakarta, Jawa Tengah
Year: 2023
Area: 170.83 m2
Status: Built

Griya Truntum mempersembahkan pengalaman menginap yang mengundang dengan desain interior yang mencengangkan. Menggabungkan garis-garis klasik dengan elemen modern, setiap ruang menciptakan suasana santai dan menyenangkan. Kelembutan hangat dihadirkan melalui material berkualitas dan sentuhan klasik yang menempatkan tamu dalam lingkungan yang tak hanya nyaman, tetapi juga elegan. Seolah mengikuti jejak bunga truntum yang melambangkan persahabatan, Griya Truntum merayakan keindahan sederhana yang hangat dan mengundang.

Interior Griya Truntum adalah perpaduan warisan klasik dan kenyamanan modern, menciptakan karya seni dalam setiap sudutnya. Setiap elemen dirancang dengan penuh perhatian, membentuk ruang yang tak hanya memanjakan indera, tetapi juga menyampaikan pesan tulus dan bersahaja. Tamu disajikan bukan hanya tempat menginap, melainkan pengalaman menghargai keindahan yang abadi.Dengan setia pada nuansa klasik modern, Griya Truntum memberikan lebih dari sekadar akomodasi. Ia menghadirkan lingkungan yang mengajak tamu untuk meresapi dan menikmati keindahan timeless dalam suasana yang hangat dan mengundang.

FUR HOUSE

Location: Samarinda, Kalimantan Timur
Year: 2023
Area: 424.17 m2
Status: On Going

Di tengah gemerlap kota Samarinda, Kalimantan Timur, sebuah rumah menggambarkan kisah hidup yang mengharukan, menceritakan perjalanan seorang ibu yang kini memasuki masa pensiun. Warisan tanah dari leluhurnya menjadi panggung yang memuat memori dan kisah keluarga yang luar biasa. Sang ibu, dengan riwayat masa mudanya yang gemilang dan dipenuhi prestasi, membanggakan sejumlah penghargaan yang ditempatkan dengan anggun di kabinet-kabinet spesial di rumahnya.

Rumah ini bukan hanya sekadar struktur fisik; melainkan karya seni yang mewakili kehidupan dan keceriaan keluarga. Suara gemericik air di kolam ikan membawa kenangan manis pada almarhum suaminya yang sangat dicintai. Ruang keluarga yang luas bukan hanya menjadi dapur bersama, melainkan panggung untuk reuni dengan sahabat, pesta barbeque, hingga pengajian. Setiap elemen rumah ini disusun dengan teliti, menciptakan ruang yang indah dan berharga untuk mengabadikan cinta dan tawa keluarga dalam setiap sudutnya. Sebuah tempat yang bukan hanya menyediakan perlindungan fisik, tetapi juga menyampaikan narasi emosional yang memikat.

Dengan desain yang cermat, rumah ini menjadi bukti bahwa arsitektur bukan hanya tentang bahan bangunan, tetapi juga cerita yang diceritakan melalui ruang dan detilnya. Ia tidak hanya menjadi tempat tinggal, melainkan manifestasi visual kehidupan yang kaya dan berwarna dari sang ibu yang ceria dan keluarga yang penuh kasih.

BWS HOUSE

Location: Yogyakarta, DIY
Year: 2023
Area: 235 m2
Status: Built

Sebuah persembahan desain interior yang memukau hadir sebagai penanda keindahan di pusat Yogyakarta, menggambarkan keanggunan gaya modern Parisian chic. Rumah ini bukan sekadar tempat tinggal, melainkan pencerita visual dari unsur-unsur Eropa yang menyatu dengan pesona kota ini, menciptakan paduan yang memikat antara nuansa modis ala Paris dan estetika kontemporer.Dengan sentuhan modern Parisian chic, desain interior rumah ini adalah hasil kombinasi yang harmonis antara elemen-elemen klasik dan sentuhan minimalis yang sedang tren. Furnitur elegan dan palet warna lembut dipilih dengan cermat, menghasilkan nuansa romantis dan bergaya, menciptakan ruang yang tak hanya mempesona secara visual tetapi juga nyaman untuk dihuni. Setiap elemen, dari pemilihan material hingga dekorasi, disusun dengan kejelasan desain, mencerminkan ketegasan estetika dan menghasilkan rumah yang tak hanya menyajikan kenyamanan tetapi juga memancarkan daya tarik visual yang memikat.

Lebih dari sekadar tempat tinggal, rumah ini berfungsi sebagai karya seni yang menggambarkan gaya hidup modern Parisian chic. Perpaduan yang sempurna antara keanggunan Eropa dan sentuhan kontemporer menjadikan rumah ini sebagai pameran keindahan yang tak terlupakan di tengah pusat sejarah Yogyakarta. Dengan setiap detail yang diatur secara teliti, rumah ini mengundang untuk dijelajahi, menawarkan pengalaman visual dan estetika yang mendalam bagi setiap penghuninya.

SECANG PERMAI: RESTO & CAFE

Location: Magelang, Jawa Tengah
Year: 2023
Area: 525 m2
Status: Built

Berada di tengah pesona alam Secang, resto & café ini menghadirkan desain arsitektur terracota yang modern dan minimalis, memberikan pengalaman kuliner yang unik. Dengan sentuhan tropis yang menyegarkan, tempat ini menawarkan suasana yang kekinian tanpa meninggalkan kenyamanan, dan tentu saja, tetap terjangkau bagi semua kalangan.

Arsitektur resto & café ini memadukan elegansi terracota dengan elemen minimalis, menciptakan atmosfer yang menyenangkan. Garis-garis bersih dan perabotan minimal memberikan nuansa kontemporer, memberikan ruang yang tidak hanya estetis, tetapi juga ramah. Interior yang terbuka dan penuh cahaya alami menciptakan tempat yang ideal untuk bersantai dan menikmati kuliner, sementara unsur tropis memberikan sentuhan kehangatan yang tak terlupakan.

Resto & café ini tidak hanya tempat makan, melainkan juga ruang yang mengundang untuk pertemuan dan kolaborasi. Dengan suasana yang ramah dan harga terjangkau, tempat ini menjadi destinasi kuliner favorit bagi mereka yang mencari kombinasi kekinian, kesejukan tropis, dan kenyamanan di Secang.

DEKKSON HEADQUARTER SEMARANG

Location: Semarang, Jawa Tengah
Year: 2023
Area: 200 m2
Status: Tender Project Proposal

Dekkson Headquarters Semarang bukan hanya sebuah bangunan, melainkan karya seni arsitektur yang memukau. Dengan menggabungkan konsep identitas lahan dan elemen pola lengkung Lawang Sewu, gedung ini menjadi representasi visual yang menciptakan kesan mendalam. Namun, keunikan tidak hanya terletak pada struktur fisik, melainkan juga pada cerdasnya integrasi pencahayaan di seluruh ruang.

Pentingnya desain pencahayaan tampak dalam setiap area display di Dekkson Headquarters. Melalui permainan cahaya yang cermat, setiap produk terangi dengan presisi, menghasilkan citra elegan dan modern yang memperkuat karakter unik Dekkson. Pencahayaan di sini bukan sekadar elemen estetis, melainkan seakan menjadi penutur cerita visual yang memperkenalkan keindahan produk secara detail.

Dengan demikian, Dekkson Headquarters Semarang bukan hanya menjadi destinasi visual, tetapi juga sensorik. Penggunaan pencahayaan yang bijaksana membimbing pengunjung dalam perjalanan visual yang dinamis, menciptakan pengalaman yang tak hanya memikat mata, tetapi juga merangsang indra secara menyeluruh bagi setiap pengunjungnya.

BARET JINGGA

Facade

Location: Yogyakarta, DIY
Year: 2023
Area: 720 m2
Status: Built

Baret Jingga ini merupakan proyek pembangunan kos kosan yanginovatif dengan tambahan cafe dan homestay di dalamnya, berlokasi di Depok, Sleman. Dengan luas mencapai 720m2, proyek ini telah kami kerjakan dengan penuh semangat pada tahun 2024. Dalam proyek ini, kami mengadopsi konsep desain yang menggabungkan elemen industrial dengan nuansa tropical, dengan sentuhan Japandi yang halus. Berdasarkan keinginan utama klien untuk menciptakan lingkungan yang asri dan nyaman, kami berusaha untuk menghadirkan atmosfer yang menenangkan namun tetap modern.

Co-Living Exterior

Salah satu elemen bangunan yang kami pertahankan adalah pohon-pohon tinggi yang ada di lahan tersebut, yang kami jadikan sebagai bagian integral dari desain. Pohon-pohon ini tidak hanya dipertahankan, tetapi juga dijadikan sebagai pusat perhatian dengan menjadi bagian dari main entrance hallway, menciptakan daya tarik unik yang memukau. Keunikan desain dari proyek ini terletak pada fungsionalitas bangunan yang beragam, namun tetap berkesinambungan. Dengan memanfaatkan pohon-pohon yang ada, kami berhasil menciptakan bangunan yang memiliki tiga fungsi yang saling terintegrasi: kos kosan, homestay, dan cafe. Ini tidak hanya menciptakan pengalaman yang berbeda bagi setiap penghuninya, tetapi juga meningkatkan nilai estetika dan keasrian lingkungan sekitar.

UD DJAYA YOGYAKARTA

Location: Depok, Sleman, DIY
Year: 2024
Area: 600 m2
Status: Built

Proyek UD Djaya yang berada di Yogyakarta ini merupakan proyek renovasi dari sebuah rumah disulap menjadi coffee house yang ikonik di Depok, Sleman. Dengan luas mencapai 600m2, proyek ini telah kami kerjakan dengan penuh dedikasi pada tahun 2024. Dalam proyek ini, kami merangkai konsep desain yang menghadirkan kembali pesona era 80an-90an dengan sentuhan modern yang segar. Berdasarkan keinginan utama klien kami, kami berusaha keras untuk memastikan bahwa fasad dan interior bangunan mampu merepresentasikan estetika yang khas dari era tersebut.

Co-Living Exterior

Kami memilih untuk mempertahankan elemen-elemen bangunan yang memiliki nilai sejarah, seperti area seating outdoor dengan kanopinya yang telah menjadi ciri khas tempat ini. Namun, kami juga melakukan inovasi dengan memadukan struktur atap bangunan lama dengan fasad yang baru, menciptakan harmoni yang menarik antara masa lalu dan masa kini. Keunikan desain dari proyek ini terletak pada penggunaan fasad yang melingkari bangunan, memberikan kesan yang seragam dan konsisten di setiap sudutnya. Ini menciptakan pengalaman yang kohesif bagi para pengunjung, sementara tetap mempertahankan keunikan dari setiap ruang. Dengan komitmen kami untuk menciptakan pengalaman ruang yang unik dan fungsional, proyek ini menjadi sebuah cerminan dari kolaborasi yang kuat antara Anak Tangga dan klien kami. Bersama-sama, kami menghadirkan sebuah coffee house dan cafe yang tidak hanya memenuhi harapan, tetapi juga menghadirkan pengalaman yang tak terlupakan bagi setiap pengunjungnya.

UD DJAYA SOLO

Co-Living Exterior

Location: Surakarta, Jawa Tengah
Year: 2024
Area: 120 m2
Status: Built

UD Djaya Solo merupakan proyek adaptasi bangunan ruko menjadi sebuah kafe dengan pendekatan retro modern. Terletak di kawasan komersial kota Surakarta, proyek ini merespons kebutuhan akan ruang yang tidak hanya fungsional, tetapi juga mampu mendukung interaksi sosial dan aktivitas kolaboratif.Alih-alih melakukan pembongkaran total, karakter bangunan eksisting dipertahankan dan dijadikan sebagai elemen utama dalam pembacaan konteks. Fasad tetap dipertahankan untuk menjaga keterikatan visual dengan lingkungan sekitar, sementara interior diperbarui secara menyeluruh untuk mendukung fungsi baru sebagai ruang publik yang terbuka dan adaptif.Secara fungsi, kafe ini tidak sekadar dimaknai sebagai tempat makan atau minum, melainkan sebagai ruang kolaboratif yang terbuka terhadap interaksi dan pertukaran gagasan. Tata letak dikembangkan dengan prinsip fleksibilitas serta keterhubungan antarzona—berawal dari area terbuka di bagian depan, menuju ruang duduk tengah yang lebih intim, hingga area belakang yang disiapkan untuk diskusi kelompok atau kegiatan komunitas berskala kecil.

Co-Living Exterior

Zonasi ruang disusun berdasarkan alur pergerakan yang cair, pencahayaan alami, serta kemungkinan perubahan fungsi. Area duduk utama ditempatkan di tengah bangunan dan dikelilingi oleh zona transisi yang memungkinkan ruang untuk bernafas, merespons kebutuhan yang terus berkembang. Setiap area memiliki karakter dan atmosfer tersendiri, dari ruang terbuka yang bersinggungan langsung dengan jalan, hingga zona privat yang tenang di bagian dalam.Pengalaman sirkulasi dan pencahayaan menjadi pertimbangan utama dalam membentuk suasana yang hangat dan inklusif. Bukaan eksisting dimaksimalkan untuk memperkuat hubungan visual dengan lingkungan, sementara tambahan ventilasi silang dan pencahayaan lembut ditambahkan untuk menciptakan kenyamanan yang berlangsung sepanjang waktu.Proyek ini menunjukkan bagaimana ruang dapat dirancang bukan hanya sebagai wadah fungsi, melainkan sebagai undangan untuk berhenti sejenak, bertemu, dan terlibat. Ruang yang tumbuh melalui keberadaan manusianya.

Co-Living Exterior

UD DJAYA MALABAR

Location: Bogor, Jawa Barat
Year: 2023
Area: 800 m2
Status: Built

Proyek komersial menarik di Jalan Malabar, Kota Bogor, melibatkan transformasi sebuah rumah lama menjadi coffeeshop bergaya retro dalam tiga bulan. Klien menginginkan nuansa elegan dan klasik, meskipun bangunan tersebut bukan peninggalan Belanda. Kami berkomitmen mempertahankan sebanyak mungkin elemen orisinal pada fasad untuk merawat kesan tersebut.Perancangan interior melibatkan perombakan sejumlah dinding untuk menciptakan ruang-ruang baru dengan sentuhan kontemporer yang sesuai dengan gaya retro. Area outdoor juga mendapat perhatian khusus agar sejalan dengan konsep keseluruhan. Lantai tile semen yang ada dipertahankan sebagai bentuk keberlanjutan elemen orisinil.

Interior didominasi oleh cat dinding berwarna putih dan merah, menciptakan atmosfer ceria. Aksen kayu dan terasso pada perabotan menambahkan nuansa hangat dan elegan. Area bar di depan dirancang sebagai titik fokus utama, menonjolkan karakteristik unik coffeeshop ini. Sebagai penyedia solusi holistik, selain menangani desain bangunan, kami juga menyediakan desain built-in furniture untuk mempermudah implementasi konsep secara menyeluruh. Dengan demikian, proyek ini tidak hanya mencapai transformasi visual yang mencolok, tetapi juga menciptakan ruang fungsional dan menarik bagi para pengunjung.

WORK IN ONE CAFE AND BAR

Location: SCBD Lot 8, DKI Jakarta
Year: 2023
Area: 420 m2
Status: Tender Project Proposal

SCBD sedang berkembang pesat sebagai area industri dan komersial, menjadi salah satu daerah elit di Jakarta. Pertumbuhan ini berdampak pada ketersediaan lahan hijau di SCBD. Daerah ini didominasi oleh bangunan modern bertingkat tinggi. Konsep "Hidden Sanctuary" mengimplikasikan bahwa bangunan ini berusaha menghargai keberadaan alam di tengah bangunan megah di area SCBD. Menyajikan suasana alam di tengah kota, mencoba menggabungkan sesuatu yang buatan manusia dengan sesuatu yang alami. Diharapkan bangunan ini dapat menjadi pelarian kecil bagi penduduk metropolis yang merindukan keindahan alam.

Bertajuk "Ambiance Alami: Desain Unik dengan Sentuhan Mewah dan Fungsional"Kafe ini tidak sekadar tempat bersantap, melainkan sebuah karya arsitektur yang menyajikan pengalaman luar biasa. Dengan fokus pada ambience alami, kafe ini menghadirkan suasana mewah dan kelas tinggi yang dapat dinikmati oleh berbagai kalangan. Desainnya yang serbaguna membuatnya cocok untuk berbagai keperluan, dari pertemuan bisnis hingga pertemuan santai bersama teman. Keunikan desainnya memberikan nilai tambah, menciptakan identitas yang membedakannya dari kafe-kafe lainnya.Khusus bagi para pengunjung, ruang luar yang interaktif dan menarik disajikan sebagai fungsi komunal. Desainnya didukung oleh sentuhan tropis dengan nuansa kontemporer yang modern, menciptakan lingkungan yang memukau dan bersahabat. Setiap sudut kafe dirancang untuk menciptakan pengalaman Instagrammable, mengutamakan desain berorientasi pada pengalaman pengguna. Lebih dari sekadar estetika, desain ini juga merangkul elemen alam, menciptakan hubungan harmonis antara manusia dan lingkungan sekitarnya. Dengan demikian, kafe ini bukan hanya tempat makan dan minum, melainkan destinasi yang memadukan keindahan, keberlanjutan, dan kenyamanan.

RIVERSIDE

Location: Bantul, DIY
Year: 2023
Area: 234.5 m2
Status: Conceptual Design

Sebagai guesthouse dengan konsep "A Bridge to Serenity" atau "Jembatan menuju Ketenangan," fungsi utama bangunan ini adalah memberikan akomodasi yang nyaman dan ramah bagi tamu yang mencari tempat menginap yang tidak hanya praktis, tetapi juga mendalam dalam pengalaman ketenangan. Konsep ini mengarahkan desain ruangan, pemilihan material, dan pencahayaan untuk menciptakan lingkungan yang bersahaja, menyambut tamu dengan kenyamanan dan kehangatan seolah membentuk jembatan menuju pengalaman yang mendalam.

Fasilitas-fasilitas yang ditawarkan dalam guesthouse ini mencakup kamar-kamar tidur yang cerdas dirancang, area bersantai, dan ruang komunal yang mengundang interaksi sosial antara tamu, menciptakan kesempatan bagi keluarga untuk berkumpul dan beraktivitas bersama. Konsep "A Bridge to Serenity" diimplementasikan tidak hanya sebagai pemanis visual, melainkan sebagai landasan bagi kepuasan tamu. Harapannya, setiap tamu yang datang akan meninggalkan tempat ini dengan rasa senang dan ketenangan yang menyertai setelah mengalami suasana yang tenang dan ramah.Sejalan dengan konsep "A Bridge to Serenity," setiap elemen arsitektur dipilih dan disusun dengan teliti, membentuk ruang yang bukan hanya memberikan pelayanan penginapan, tetapi juga merangkul tamu dengan suasana yang hangat dan nyaman. Dengan demikian, guesthouse ini menjadi jembatan menuju pengalaman menginap yang berkesan dan membawa kebahagiaan bagi setiap pengunjungnya.

TINY HOUSE

Location: Bantul, DIY
Year: 2024
Area: 42 m2
Status: Conceptual Design

Kompleks perumahan ini berlokasi di kawasan suburban Kota Yogyakarta. Bertempat di Grojogan, Imogiri Timur, perumahan ini cukup strategis untuk produktivitas sehari-hari namun masih berada pada lingkungan yang damai. Tujuh unit rumah dengan luas masing-masing 7 x 6 meter persegi direncanakan dibangun pada lahan seluas 482.25 m2 ini. Cukup minimalis memang untuk sebuah rumah tinggal satu lantai, namun ruang-ruang di dalamnya disusun sehingga tetap terasa lengang walaupun dengan ukuran yang minimal.Ruang ini memaksimalkan pencahayaan dan penghawaan natural ke seluruh ruangan. Walaupun dirancang dengan budget yang minimal, namun rumah ini tetap memaksimalkan fungsionalitas setiap elemennya tanpa mengesampingkan nilai estetikanya.

KALIBATA HOUSE

Location: Kalibata, Jakarta Selatan
Year: 2024
Area: 73 m2
Status: On Going

Proyek Kalibata merupakan proyek renovasi interior di Kalibata, Jakarta Selatan, yang dengan luasan 73m2, dirancang pada tahun 2024. Untuk proyek ini, kami memiliki kesempatan untuk merangkai konsep desain Neo-kolonial yang menawan, memenuhi keinginan utama klien kami untuk mengubah rumah yang dulunya polos menjadi tempat yang memiliki karakter kuat. Melalui sentuhan Neokolonial, kami menghadirkan kesan elegan yang melampaui batas waktu. Salah satu hal yang membuat proyek ini istimewa adalah keputusan untuk mempertahankan furniture-furniture lawas bergaya kolonial dan klasik, yang tidak hanya menjadi elemen dekoratif, tetapi juga memiliki nilai sejarah yang kental dan menjadi titik fokus dalam desain.

Leisure area

Keunikan desain yang kami hadirkan dalam proyek ini terletak pada sentuhan kongliong dan moulding yang kami terapkan, menciptakan
detail-detail menarik yang menghiasi setiap sudut ruangan. Ini tidak hanya memberikan nilai estetika yang tinggi, tetapi juga menghadirkan nuansa yang mengundang dalam ruang. Dengan keberanian untuk berinovasi dan keahlian dalam menciptakan ruang yang memikat, proyek renovasi ini berhasil mengubah rumah menjadi sebuah karya seni yang menginspirasi.

ER HOUSE

Location: Lumajang, Jawa Timur
Year: 2022
Area: 48 m2
Status: On Going

Rumah ini, pada dasarnya, merupakan suatu pencapaian dalam perancangan arsitektur baru, di mana pemiliknya menginginkan suasana ruangan yang modern dan minimalis untuk memudahkan pengurusan rumah. Dalam merealisasikan visi klien, eksekusi desain dilakukan dengan memanfaatkan warna dominan monochrome dan bentuk yang tegas, sementara tetap menyelipkan sentuhan kayu guna memberikan kehangatan pada ruangan. Pendekatan ini menciptakan harmoni antara estetika minimalis dan kenyamanan, mengekspresikan kecanggihan dan fungsionalitas yang diinginkan.Denah eksisting rumah mencakup dua kamar, ruang keluarga, dan dapur, dan untuk memenuhi kebutuhan klien, fungsi minibar akan ditambahkan. Pemikiran desain ini mempertimbangkan kepraktisan ruang dan memberikan sentuhan kekinian dengan adanya minibar, menjadi elemen tambahan yang memberikan nilai tambah pada rumah tersebut. Desain interior mengutamakan ruang yang terorganisir dengan baik, menciptakan alur yang efisien, dan memberikan pengalaman penghuni yang optimal.

Proses renovasi memanfaatkan bahan dominan multiplek dan HPL. Pemilihan bahan ini didasarkan pada pertimbangan ekonomi dan kemudahan konstruksi. Multiplek memberikan kekuatan struktural, sementara HPL memberikan daya tahan dan estetika yang memenuhi standar desain modern. Dengan menggunakan bahan yang terjangkau, proses renovasi dapat dilakukan secara efisien tanpa mengorbankan kualitas dan estetika. Keseluruhan proyek merangkum esensi desain fungsional dan estetis, memenuhi keinginan pemilik rumah untuk menciptakan ruang yang modern, minimalis, dan nyaman.

BALE WANGSA

Facade

Location: Mlati, Sleman, DIY
Year: 2024
Area: xxxm2
Status: Project Proposal

Proyek ini didesain atas perpaduan antara bentuk bangunan minimalis dengan sentuhan Japandi, sebuah kombinasi gaya Jepang dan Scandinavian. Desain menekankan kesederhanaan, fungsionalitas, dan apresiasi terhadap material alami. Sebagai rumah tinggal untuk keluarga, setiap aspek desain disesuaikan dengan kebutuhan dan karakter penggunanya. Keselarasan antara dua gaya yang berbeda melahirkan harmoni yang dibuat sedemikian rupa sehingga tercipta sebuah ruang inspirasi bagi penghuninya.Sebagai muka bangunan yang akan menyambut penghuninya, ditambahkan elemen lis kayu yang diselaraskan dengan corak bangunannya. Desain taman depan terinspirasi oleh gaya taman jepang yang sederhana, dipadukan dengan pemilihan jenis tanaman yang mampu menekankan batas ruang luar dan dalam. Untuk memberi identitas rumah yang lebih eksplisit, nomor rumah dibuat menggunakan corak material alami batu dengan pencahayan ambient lighting.

Leisure area

Sentuhan gaya jepang yang kental dapat dengan mudah dikenali melalui penggunaan elemen kayu bernada hangat pada furnitur dan dekorasi tiap-tiap ruangnya. Peran elemen kasar seperti batu dan limewashed wall adalah sebagai penyeimbang corak kayu yang halus. Menaruh fokus pada pemaksimalan ruang, desain memastikan tidak ada ruang kosong yang tertinggal tanpa sebuah fungsi yang jelas, namun dirancang dengan hati-hati sehingga tidak membuat rumah menjadi riuh.Meja makan kayu berperan sebagai penyekat semu antara ruang tengah dan dapur. Elemen ini memungkinkan pemisahan aktivitas sosial antar ruang, namun tetap saling terintegrasi dengan mulus. Meski diposisikan bertolak belakang, pengguna kedua ruang tetap dapat berinteraksi satu sama lain.

Backyard

Untuk mengakomodasi kebutuhan sosial penggunanya, ditambahkan area duduk dan bersantai pada taman belakang. Perpaduan elemen natural rumput, batu, dan kayu dengan warna hangat membuat keselarasan antara suasana ruang dalam dan luarnya. Dinding belakang terinspirasi oleh corak desain Zen dari Jepang, dengan sebuah elemen sederhana mampu membuat satu point of interest.

PURI PESANGGRAHAN

Facade

Location: Pesanggrahan, Jakarta Selatan
Year: 2022
Area: 450 m2
Status: Project Proposal

Dalam project ini, tim kami bekerjasama dengan M Living Property untuk menyesuaikan fasad bangunan eksisting. Dalam strateginya modern american style ingin diaplikasikan kepada fasadnya dengan memperimbangkan fungsionalitas sebuah rumah dalam iklim tropis.Bukaan-bukaan pada bangunan dimaksimalkan kepada bangunan agar bangunan optimal penerangannya. Form bangunan yang dibuat seakan memiliki 2 level dimana level bawah dilingkup oleh batu alam dan vegetasi. Dan area atas dibuat lebih mencolok dengan penekanan gaya modern american tersebut.Kami memahami kebutuhan gaya hidup modern, dan itulah mengapa setiap proyek kami dilengkapi dengan fasilitas modern yang mendukung kehidupan aktif dan seimbang. Ruang olahraga yang lengkap hingga area rekreasi, kami berkomitmen menciptakan rumah sebagai pusat kegiatan Anda.

Kenyamanan tidak hanya terlihat, tetapi juga terasa melalui teknologi terkini yang kami sematkan. Sistem pintar yang terintegrasi memberikan Anda kontrol penuh atas rumah Anda, menambahkan sentuhan smart kepada kehidupan sehari-hari.

NP HOUSE

Facade

Location: Giwangan, Yogyakarta
Year: 2023
Area: 450 m2
Status: On Going

Rumah tinggal ini mengalami ekspansi yang mendukung peningkatan kebutuhan klien. Ruangannya diperluas dengan penambahan kamar tamu, dapur, ruang makan, kamar anak, dan sebuah studio musik.Desain interior rumah ini mengusung konsep yang menarik, menggabungkan elemen-elemen Jepang dan Skandinavia dalam konsep yang dikenal sebagai Japandi. Setiap ruangan memancarkan nuansa lega dan bersih melalui perpaduan elemen kayu, ubin putih, dinding kamprot, dan kaca dengan garis-garis tegas. Hasilnya adalah kombinasi minimalis namun memikat secara visual.

Kitchen

Keistimewaan dari desain ini terletak pada penggunaan pintu geser kaca yang fleksibel dengan ketinggian mencapai 2,4 meter. Pintu ini tidak hanya berfungsi sebagai pembatas antara dapur, taman belakang, dan ruang makan, tetapi juga memastikan sirkulasi udara tetap optimal. Sentuhan inovatif ini memberikan kesan modern pada rumah, sekaligus menjaga kualitas udara yang mengalir dengan baik di seluruh ruang.

SABA

Facade

Location: Sleman, Yogyakarta
Year: 2025
Area: 450 m2
Status: On Going

Rumah tinggal ini mengalami ekspansi yang mendukung peningkatan kebutuhan klien. Ruangannya diperluas dengan penambahan kamar tamu, dapur, ruang makan, kamar anak, dan sebuah studio musik.Desain interior rumah ini mengusung konsep yang menarik, menggabungkan elemen-elemen Jepang dan Skandinavia dalam konsep yang dikenal sebagai Japandi. Setiap ruangan memancarkan nuansa lega dan bersih melalui perpaduan elemen kayu, ubin putih, dinding kamprot, dan kaca dengan garis-garis tegas. Hasilnya adalah kombinasi minimalis namun memikat secara visual.

Facade

Rumah tinggal ini mengalami ekspansi yang mendukung peningkatan kebutuhan klien. Ruangannya diperluas dengan penambahan kamar tamu, dapur, ruang makan, kamar anak, dan sebuah studio musik.Desain interior rumah ini mengusung konsep yang menarik, menggabungkan elemen-elemen Jepang dan Skandinavia dalam konsep yang dikenal sebagai Japandi. Setiap ruangan memancarkan nuansa lega dan bersih melalui perpaduan elemen kayu, ubin putih, dinding kamprot, dan kaca dengan garis-garis tegas. Hasilnya adalah kombinasi minimalis namun memikat secara visual.

PM SPACE

Facade

Location: Surakarta, Jawa Tengah
Year: 2025
Area: 218 m2
Status: Built

PM Space dirancang sebagai ruang sosial dengan karakter ganda: kafe di siang hari dan angkringan saat malam. Berada di kawasan padat kos-kosan di Solo, proyek ini muncul dari kebutuhan akan tempat singgah yang dapat diakses oleh berbagai lapisan penghuni sekitar, baik untuk sekadar membeli kopi pagi, bekerja dengan laptop, maupun berkumpul sepulang aktivitas harian.Konteks lingkungan yang dinamis dan padat hunian mendorong pendekatan desain yang adaptif, terbuka, dan fleksibel secara fungsi. Area depan diarahkan untuk aktivitas cepat dan terbuka, sementara bagian tengah hingga belakang membentuk suasana yang lebih akrab dan tertahan. Di malam hari, suasana ruang berubah melalui pencahayaan dan pengaturan aktivitas, menghadirkan pengalaman baru tanpa harus merombak tatanan yang telah ada.Proyek ini berangkat dari bangunan rumah lama yang sudah tidak digunakan. Struktur utama tetap dipertahankan sebagai fondasi cerita, dengan beberapa bukaan dan elemen interior yang disesuaikan untuk mendukung alur baru dalam fungsi ruang. Gaya arsitektur retro-jengki menjadi acuan estetika, dibiarkan sebagian dalam kondisi unfinished sebagai pendekatan visual yang jujur dan kontekstual terhadap memori rumah lama.

Facade

Narasi desain diperkaya oleh latar belakang keluarga pemilik, yang ingin menjadikan tempat ini sebagai ruang yang bisa menghubungkan seluruh generasi—baik muda maupun tua. Inspirasi diambil dari rumah nenek yang hangat, lengkap dengan kopi, makanan rumahan, dan suasana teras yang terbuka untuk siapa saja.

Material digunakan secara selektif untuk membangun atmosfer: aksen warna terang pada dinding, elemen kayu, dan bukaan terbuka di sisi belakang yang memungkinkan cahaya masuk sepanjang hari. Sebuah bar terbuka diintegrasikan untuk mendukung konsep angkringan indoor, menyajikan makanan rumahan dengan pendekatan visual yang lebih terkini.Pasming Space tidak hanya menjadi proyek ruang minum dan makan, tetapi juga menawarkan pendekatan terhadap bagaimana ruang kecil dapat dikelola untuk mendorong interaksi, menghidupkan kembali struktur lama, dan menghadirkan fungsi baru dalam konteks kota yang terus berkembang.